Clay....Apa itu clay tentu kita penasaran? Ya tentunya kita mengenal clay adalah dari tanah liat tetapi clay disini mengambil istilah tersebut karena adonannya mirip dengan clay dari tanah liat tetapi bahan dasarnya adalh tepung kue Clay ini jika kotor dapat dibersihkan dengan kuas yang kering. untuk menjaga kebersihannya bisa disimpan di ruang kaca.
Bahan Pembuatan Clay :
- Tepung kue ( kanji, terigu, beras) dengan perbandingan 1:1:1
- Lem putih ( PVAC) dan Pengawet kue ( Natrium Benzoat)
Semua tepung dicampur menjadi satu ditambah dengan pengawet secukupnya, lalu diuleni/diaduk di atas tepung sampai kalis ( tidak lengket di tangan).
Proses Pewarnaan :
Pewarna yang digunakan bisa pewarna apa saja ( cat air, akrilic, poster, oil ). Pewarna dicampur ke dalam adonan sesuai dengan warna yang diinginkan lalu diuleni / diaduk dengan tangan hingga rata.
Pembentukan Model :
Setelah bahan siap digunakan selanjutnya dapat dibentuk sesuai dengan kreasi kita
Pengeringan :
Model yang sudah dibuat hanya diangin-anginkan agar kering dengan sendirinya, dan jika ingin lebih cepat dapat dijemur di bawah terik matahari.
Kerajinan tangan dari tepung kue ini ( clay ) tidak hanya digunakan sebagai ajang kreasi untuk orang dewasa, tetapi anak-anak di tingkat SD pun dapat dilatih membuat kerajinan tangan yang berupa clay ini. Clay dapat digunakan sebagai media pembelajaran bagi anak karena anak dapat belajar membuat sesuatu sambil bermain, sehingga keterampilan ini tentu sangat meningkatkan kreasi anak khususnya di tingkat SD.
Berikut ini adalah berbagai macam contoh kreasi dari Clay :
Pembuatan clay ini dapat diterapkan untuk anak SD baik kelas rendah maupun kelas tinggi, sehingga dapat memperkaya hasil karya siswa di bidang mata pelajaran kesenian. Anak bisa mengenal manfaat lain dari tepung kue. Ternyata selain dibuat sebagai bahan makanan juga bisa dibuat aneka kerajinan tangan.(Monica Harijati Boentoro,2008)
jadi pengen coba.. ^^
BalasHapus